USAHA JUAL PULSA, TIKET PESAWAT, KERETA, PLN, PDAM PASTI UNTUNG AKTIFKAN APLIKASINYA GRATIS

http://bebasbayar.com/?b=e081ba2b

Ada yang LEBIH MUDAH, Kenapa Cari yang Susah??

Aplikasi Pintar di Android Anda,
Beli dan Bayar Tagihan Apa Saja SEMUDAH Kirim SMS Biasa!
1. Format mudah diingat
2. Banyak pilihan SMS Center 
3. Transaksi mudah via SMS & WhatsApp
4. Kirim Uang
5. Tarik Tunai
6. Pembayaran & Cek Tagihan Bulanan
7. Pembelian Voucher Game, Pulsa, Data Internet, dll.
Semua Menjadi Lebih Mudah dan Praktis!

Ajak teman/saudara/keluarga Anda untuk menikmati layanan yang lebih MUDAH dan PRAKTIS! DAFTAR SEGERA, GRATIS 100%


Daftar GRATIS, Banjir BONUS dan PENGHASILAN PASIF tiap bulan!

"BebasBayar - Solusi Kemudahan untuk Semua Tagihan dan Pembayaran"

Read More

Sinopsis Anandhi Episode 297, 6 Januari 2017

Episode dimulai saat sedang hujan. Mahi membawa Aashima ke rumahnya. Dia hanya memiliki satu payung, sehingga mereka berdua harus berbagi dan mendekat saat akan ke rumah. Mahi membawa dia ke kamar dan meminta dia untuk mengubah pakaiannya. Dia bilang, saya tidak berencana untuk tinggal di sini jadi tidak membawa apa-apa bagi saya. Mahi memberikan gaunnya Sanchi dan mengatakan, mengelola dengan malam ini, besok kita akan membeli baju baru. Dia mengatakan, pagi gaun ini akan dikeringkan. Mahi pun pergi. Dia kemudian datang kembali dan melihat Aashima mengeringkan rambutnya. Dia memberikan Anandi dan Shiv album pernikahan sehingga dia bisa lulus waktunya. Dia meninggalkan lagi. Aashima membuka album dan melihat foto-foto. Dia tampaknya tidak nyaman. Sanchi dan keluarganya tiba untuk pesta ulang tahun Jagya ini. Sanchi berjalan ke Jagya dan Tuhan dia di depan semua orang. Semua orang terkejut. Sanchi ingin Jagya selamat ulang tahun. Jagya dengan tenang mendorong kembali dan terima kasih padanya. Anandi kemudian ingin Jagya selamat ulang tahun. Jagya terima kasih semua orang untuk datang. Daddu mengatakan, itu ulang tahun kamu .. bagaimana bisa kita tidak datang. Dia hadiah dia atas nama seluruh keluarga. Daddu kemudian memberitahu Dadisa, jika saya tidak memberikan hadiah kamu, maka kamu akan marah. Dia memberikan mawar merah padanya dan saat memberikan itu, ia mengatakan sebuah puisi yang mengesankan semua orang.

Semua orang pergi di. Sanchi dan Jagya jatuh di belakang. Jagya mendapat pesan sehingga dia mengambil telepon. Sanchi melihat penutup ponsel baru. Dia bertanya, itu harus menjadi hadiah, yang memberi kamu? Jagya mengatakan, Ganga. Senyum Sanchi ini menghilang. Dia mengatakan, aku membawa bahkan hadiah yang lebih baik untuk kamu. Dia meminta untuk membawa gugatan. Jagya mengatakan, hadiah lain? Tapi Daddu sudah memberi hadiah. Sanchi mengatakan, tapi ini khusus dari saya. Jagya membukanya. Sanchi meminta dia, kau menyukainya? Jagya mengatakan, itu bagus, tapi saya tidak memakai membawa pakaian tersebut. Sanchi ingat kata-kata Anandi ini. Dia mengatakan Jagya, saya tidak tahu tentang sebelum .. tapi sekarang semuanya harus terang dalam hidup kamu. kamu harus memakai hari ini kalau tidak aku akan merasa bahwa kamu tidak suka ini. Jagya mengatakan, tidak hari ini .. aku pasti akan memakainya, tetapi pada kesempatan lain. Sanchi merasa kecewa. Dia sekarang melihat dekorasi dan meminta dia, yang melakukan dekorasi ini? Jagya tersenyum dan berkata, Ganga .. siapa lagi. Tidak hanya dekorasi, dia mengorganisir seluruh partai. Ganga mendengar dari kejauhan dan tersenyum. Sanchi mengatakan, tidak heran .. itulah mengapa ini tidak terlihat seperti pesta kamu .. sepertinya pesta ulang tahun Manu. Balon dan semua itu, itu sangat lucu. Senyum Ganga ini menghilang. Sanchi meminta dia, tidak akan kamu melayani saya? Ganga datang padanya dengan beberapa jus merah muda. Dia mengatakan, aku datang oleh kamu dan memberikan itu padanya. Sanchi bertanya, kamu membuat jus merah muda ini juga? Dan kemudian mengatakan, aku hanya bercanda. Sanchi sekarang mengatakan, tidak merasa buruk, tapi malah melakukan semua ini sendiri, kamu harus menelepon saya untuk mengambil nasihat, dan kemudian partai ini akan benar-benar berbeda. Jagya menyela dan mengatakan, tidak ada Sanchi, secara pribadi saya tidak berpikir ada sesuatu yang hilang dalam partai ini. Cara Ganga diatur partai ini, tidak bisa menjadi lebih baik.

Dia bekerja keras dan layak semua pujian. Sanchi lagi kecewa. Ganga pemberitahuan wajah kecewa dan meninggalkan dari sana. Aashima perubahan pakaiannya dan lagi melihat album pernikahan Shiv-Anandi ini. Dia ingat kenangan dengan Shiv dan mendapat emosional. Dia menyentuh foto dan mengatakan, bahkan setelah tinggal bersama-sama begitu lama, bahkan setelah menjadi begitu dekat, kamu tidak tahu apa yang Anandi tahu di pertemuan pertama bahwa aku mencintaimu. Karena kau, aku teman baik seperti Anandi. Tetapi karena teman yang sama, aku kehilangan cinta pertama dan benar saya. Aku tidak mengeluh dan saya tidak punya apa-apa terhadap kamu atau Anandi, tapi saya berharap saya telah mengungkapkan perasaan saya kepada kamu, atau kamu akan menyadari itu, maka kehidupan hari ini akan benar-benar berbeda

(anda sulit mendapatkan pekerjaan, atau melamar di perusahaan-perusahaan sulit di terima, bergabung dengan komunitas kami, cukup dengan mengkatifasi layanan CUG Coorporate sebesar 25 ribu/nomor satu kali saja, maka anda akan mendapatkan fasilitas informasi loker yang akan dikirimkan ke No telkomsel yang anda daftarkan)

Cara aktifasi : 
1. Transfer dana aktifasi ke rekening pengelola

2. kirim bukti transfer biaya aktifasi ke WA/SMS Cs : 0813-5161-8138
3. kirim data nomor telkomsel yang akan di aktifkan 

kesalahan dalam pencantuman no telkomsel bukan menjadi tanggung jawab penyedia layanan 

Read More

Sinopsis Anandhi Episode 296, 5 Januari 2017

Episode ini menceritakan saat Jagya pulang ke rumah dan melihat rumah dihiasi dengan balon. Dia kemudian melihat foto-foto dan pesan Selamat Ulang Tahun. Semua orang bertepuk tangan dan berharap dia selamat ulang tahun. Jagya sangat terkejut. Basant mengatakan kepadanya, Nandu diajarkan orang lagu selamat ulang tahun ini. Jagya mengatakan Dadisa, sekarang saya pikir kenapa kamu mengirim saya ke rumah sakit. Dia mengambil berkah dari semua orang. Dadisa mengatakan, setelah bertahun-tahun, ia merayakan ulang tahunnya dengan keluarga. Ketika ia masih kecil, ia digunakan untuk memberitahu semua orang apa yang dia inginkan seminggu sebelum ulang tahunnya. Kini saat dewasa, ia tidak meminta siapa pun untuk apa pun. Dadisa kemudian membawa hadiah. Ini kelelawar kriket. Jagya ingat masa-masa kecilnya ketika ia bermain kriket. Dadisa meminta dia, kau menyukainya? Jagya mengatakan, itu sangat bagus. Dadisa mengatakan, saya ingat bagaimana kamu digunakan untuk memukau semua orang dengan memukul kamu. Jagya mengatakan, itu waktu yang lama .. sekarang aku bahkan tidak tahu apakah saya akan mampu kelelawar atau tidak. Dia mendapat emosional dan berkata, tapi saya akan terus hadiah ini dengan saya selamanya jadi mengingatkan saya pada hari-hari indah saya masa kecil yang aku menghabiskan waktu dengan kamu semua. Untuk mengubah lingkungan emosional, Dadisa meminta orang lain untuk memberikan Jagya karunia-Nya. Bhairo memberikan laptop. Jagya mengatakan, tapi aku punya ini sudah .. Basant memberikan rantai emas mengatakan kamu harus rantai sudah, tapi itu tidak berarti tidak akan mengambilnya. Jagya mengatakan, saya hanya mengatakan .. Saya tidak mengatakan saya tidak akan menerimanya. Gehna mengatakan, lebih baik kamu membawa mereka jika tidak kamu akan mendapatkan omelan. Jagya mengatakan, dengan semua hadiah ini indah, saya akan mengambil memarahi kamu juga. Emosional Sumitra mengatakan bahwa Jagya adalah dengan mereka pada hari ulang tahunnya setelah bertahun-tahun. Mereka datang di hadapan Tuhan dan Dadisa melakukan arti dan mengatakan bahwa dia pergi ke Mandir di pagi hari. Sumitra mengatakan Jagya bagaimana dadisa digunakan untuk pergi ke Mandir setiap pada hari ulang tahunnya, bahkan di ketidakhadirannya. Dadisa mengatakan, ada hadiah lain yang saya ingin memberikannya kepada kamu karena itu milik kamu. Jagya bertanya, apa itu? Dadisa ingat dia memberikan hadiah untuk Jagya pada hari ulang 5, tapi kemudian mengambil itu pergi setelah bertahun-tahun mengatakan Jagya tidak layak itu. Dia sekarang mengatakan, kamu layak ini dan memberikan hadiah yang dia. Jagya mendapat emosional lagi dan mengatakan, ini adalah hadiah terbaik dan dia memeluk Dadisa.

Jagya mengatakan, Saya sangat senang hari ini bahwa saya merasa seperti merayakan itu. Dadisa mengatakan, itu sebabnya semua persiapan ini dilakukan. Dia memberikan kredit ke Ganga. Jagya bertanya Ganga, semua ini ide kamu? Ganga mengatakan, saya tidak melakukan semuanya sendiri. Sumitra meminta Jagya untuk bersiap-siap sebelum tamu mulai datang. Dia meninggalkan. Dadisa bertanya Ganga jika dia disebut Anandi. Ganga mengatakan, mereka sedang dalam perjalanan mereka. Mahi senang karena ia mendapat kesempatan untuk bertemu dengan beberapa pelatih kriket khusus. Dia akan memanggil dari Meenu. Meenu mengatakan kepadanya, kita mungkin akan terlambat dan Natthu sedang berlibur .. sehingga kamu harus memesan sesuatu dari luar. Mahi menyukainya. Meenu mengatakan kepadanya, untuk tidak memesan apapun junk food. Meenu meminta dia jika dia bertemu pelatih asing. Mahi mengungkapkan kebahagiaannya padanya dan kemudian menutup telepon. Seorang gadis berjalan di gedung hotel seperti itu hujan di luar. Mahi terus melotot padanya. Ketika ia melihat wajahnya, ia mengakui dirinya (Aashima) dan terkejut melihat dia. Dia mencoba untuk memesan kamar untuk dia, tetapi tidak ada ruang yang tersisa. Mahi pergi ke dia dan dia terkejut melihat dia. Mahi bertanya padanya, apa yang kamu, teman khusus shiv bhaiya ini, lakukan di Udhaipur? Dan kamu datang ke sini dan bahkan tidak memberitahu dia? Dia mengatakan, saya datang ke desa terdekat untuk beberapa proyek. Tapi perekam saya pecah dan saya datang ke Udhaipur untuk membeli beberapa bagian. Hal ini menjadi terlambat dan mulai hujan jadi saya pikir untuk tinggal di sini malam ini, tapi saya tidak mendapatkan setiap ruangan

(anda sulit mendapatkan pekerjaan, atau melamar di perusahaan-perusahaan sulit di terima, bergabung dengan komunitas kami, cukup dengan mengkatifasi layanan CUG Coorporate sebesar 25 ribu/nomor satu kali saja, maka anda akan mendapatkan fasilitas informasi loker yang akan dikirimkan ke No telkomsel yang anda daftarkan)

Cara aktifasi : 
1. Transfer dana aktifasi ke rekening pengelola

2. kirim bukti transfer biaya aktifasi ke WA/SMS Cs : 0813-5161-8138
3. kirim data nomor telkomsel yang akan di aktifkan 

kesalahan dalam pencantuman no telkomsel bukan menjadi tanggung jawab penyedia layanan 

Read More

Sinopsis Anandhi Episode 295, 4 Januari 2017

Episode ini menceritakan saat Sanchi dan Anandi berada di mal untuk membeli hadiah untuk Jagya. Sanchi memeriksa ponsel terbaru. Anandi hanya berdiri tenang dan melihat kegembiraan di wajah Sanchi ini. Sanchi sekarang pergi untuk membeli sesuatu yang lain. Anandi mengatakan, tetapi kamu membeli ponsel ini .. Sanchi telah meninggalkan dari sana. Sanchi sekarang memilih baju merah. Dia mencintai itu dan bertanya Anandi, ini bagus, bukan? Anandi mengatakan, ya, itu baik, tapi jagya tidak mengenakan seperti membawa pakaian. Sanchi mengatakan, ia telah memiliki kehidupan yang membosankan, sekarang dia harus mencoba sesuatu petualang. Jagya membantu Ganga mengisi formulir di laptop. Sumitra datang dan melihat mereka duduk terlalu dekat satu sama lain. Dia pergi ke mereka dan meminta dia untuk beristirahat. Jagya mengatakan, hanya satu bentuk .. setelah saya email, saya akan pergi dan beristirahat. Sumitra pun pergi. Ganga hilang dalam beberapa pemikiran. Sanchi dan Anandi kembali. Sanchi mendengar Alok mengatakan kepada seseorang di telepon bahwa dia tidak bisa datang besok dia harus pergi Jaitsar untuk beberapa pekerjaan penting. Sanchi tersenyum. Setelah panggilan, dia pergi ke dia dan bertanya, Anda juga akan datang Jaitsar? Alok mengatakan, kita semua akan jadi ketika kita mendapatkan kesempatan, kita bisa bicara tentang kamu dan rishta Jagdish ini. Setidaknya kita akan tahu apa yang mereka pikirkan. Sanchi Tuhan dia dan mengucapkan terima kasih. Dia kemudian memeluk Ira dan mengatakan, aku mencintaimu, ibu. Tidak ada yang tampaknya menjadi yang bahagia kecuali Sanchi. Kemudian di malam hari, Shiv mengatakan Anandi, kita semua berpikir banyak dan memutuskan bahwa Sanchi tidak akan mendengarkan sehingga kita tidak memiliki pilihan, tapi untuk membuat keputusan yang menguntungkan dirinya. Anandi mengatakan, saya mengerti, Sanchi tidak akan mendengarkan siapa pun sekarang, tapi kita tidak bisa mengabaikan fakta bahwa Sanchi dan Jagya tidak cocok satu sama lain. Kita bisa menunggu beberapa hari lagi. Shiv mengatakan, kamu berpikir Sanchi bisa menunggu lebih? Dengan tinggal di sana, dia setidaknya tidak akan mengambil langkah yang salah. Dan kami akan mencari tahu apa Jagya terasa dan jika itu satu cinta sisi, maka Sanchi akan punya pilihan, tapi untuk mundur. Anandi mengatakan, saya mengerti, tapi aku merasa ada sesuatu yang tidak benar. Shiv mengatakan kepadanya untuk tidak khawatir dan semuanya akan baik-baik saja. Dia memeluknya. Anandi berbicara dalam pikirannya, bagaimana keluarga Jagya akan merasa ketika mereka datang untuk tahu tentang rishta ini? Dan Jagya .. bagaimana dia akan bereaksi terhadap ini?

Hari berikutnya, Anandi berbicara dengan Tuhan. Dia mengatakan, semua orang mengambil keputusan untuk pergi ke Jaitsar, tapi saya tidak berpikir Sanchi dan Jagya yang dibuat untuk satu sama lain. Jagya membutuhkan seseorang seperti Ganga yang bisa mengurus rumah. Ganga juga mulai menyukai dia. Dan kemudian telepon berdering... Ini Ganga. Anandi mengatakan padanya, kita semua datang. Ganga senang. Dia bertanya Anandi apa untuk memasak sehingga dengan semua orang, Jagya juga suka. Anandi mengatakan dalam pikirannya, bagaimana saya dapat memberitahu kamu siapa yang lakukan semua ini..seseorang juga suka padanya. Bagaimana saya dapat memberitahu kamu apa yang semua terjadi setelah kembali dari sana. Ganga meminta dia lagi. Anandi mengatakan, membuat apa pun yang kamu suka. Ganga mengatakan, kamu tahu pilihan kedua rumah jadi jika kamu bisa mengatakan, maka akan menjadi bantuan besar. Anandi mengatakan, membuat kue .. Ganga mengatakan, tapi saya tidak pernah membuat itu dan tidak pernah mencicipinya baik. Anandi mengatakan, saya tidak tahu bagaimana membuat perawatan beberapa bulan sebelum juga, tetapi dengan kue, saya mulai membuat banyak hal baru lagi. Ganga takut apa jika terjadi kesalahan. Anandi mengatakan, saya akan memberitahu kamu bagaimana selanjutnya. Ganga kemudian bertanya, apa orang seperti sahab dokter lain? Anandi mengatakan, setelah tinggal di Mumbai, ia mulai menyukai Dhokla. Ganga tidak tahu bagaimana membuat yang baik. Anandi kemudian menceritakan resep nya kue, tapi Natthu datang dan memberitahu Anandi bahwa ayahnya telah datang ke rumah mereka. Anandi pergi kepadanya. Ganga adalah bersemangat seperti dia akan membuat kue untuk Jagya

(anda sulit mendapatkan pekerjaan, atau melamar di perusahaan-perusahaan sulit di terima, bergabung dengan komunitas kami, cukup dengan mengkatifasi layanan CUG Coorporate sebesar 25 ribu/nomor satu kali saja, maka anda akan mendapatkan fasilitas informasi loker yang akan dikirimkan ke No telkomsel yang anda daftarkan)

Cara aktifasi : 
1. Transfer dana aktifasi ke rekening pengelola

2. kirim bukti transfer biaya aktifasi ke WA/SMS Cs : 0813-5161-8138
3. kirim data nomor telkomsel yang akan di aktifkan 

kesalahan dalam pencantuman no telkomsel bukan menjadi tanggung jawab penyedia layanan 

Read More

Sinopsis Anandhi Episode 294, 3 Januari 2017

Episode dimulai saat Sanchi marah berkata kepada Khajan Singh hanya karena kamu ayah Anandi bhabhi sehingga kamu pikir kamu memiliki hak untuk ikut campur dalam segala kamu berdua ayah dan anak yang sama-sama saja. Anandi marah mengatakan untuk Sanchi Cukup Sanchi kamu tidak memiliki hak untuk berbicara dengan ayah saya seperti ini .Sanchi berteriak mengapa tidak Bhabhi jika ia bisa mencampuri urusan pribadi saya mengapa saya tidak dapat berbicara dengan dia seperti ini dan biarkan aku memberitahu kamu satu hal yang sangat jelas saya tidak bisa mentolerir setiap orang luar mencampuri kehidupan pribadi saya dan terutama ketika sekitar nya Jagdish dan masa depan saya dan kebahagiaan saya di sini saya tidak akan mendengarkan siapa pun tidak peduli siapa pun dia dan saya akan berbicara dengan dia seperti ini saja. Anandi terkejut serta marah Sanchi menunjuk jarinya ke Khajan mengatakan untuk Anandi kamu mengatakan padanya tidak berani ikut campur dalam hidup saya dan tinggal jauh dari hal ini Anandi marah mengatakan untuk Sanchi beraninya kamu? Beraninya kamu menunjuk jari pada saya ayah saya tahu ini adalah rumah kamu dan kamu selalu lakukan di sini apa pun yang kamu ingin lakukan saya tidak pernah mengatakan apa-apa kepada kamu tidak pernah menjawab kamu kembali kamu selalu mengejek saya, mencoba untuk menempatkan saya turun tapi saya tidak mengatakan apa-apa untuk kamu Dalam ketidakdewasaan kamu yang selalu menghina saya, saya slalu sabar Berpikir kamu belum matang ketika kamu mendapatkan pengertian dan pemahaman tetapi jika dengan mengambil kesabaran saya sebagai kelemahan saya, kamu akan berbicara seperti ini dengan ayah kamu akan menghina dia seperti ini, melihat itu kamu pikir saya akan tetap tenang di atasnya juga maka kamu salah di sini jika kamu berpikir seperti ini di mata kamu ia mungkin tidak bernilai apapun tetapi orang yang berdiri di depan kamu ,kerabat keluarga ini ayah dari putri di rumah ini ayahmu kakak dalam hukum. Sanchi marah melihat Anandi

Anandi tidak berhenti, ayahku untuk mendapatkan rasa hormat dengan mengatakan hak-haknya menggunakan hubungan tetapi seseorang yang lebih muda untuk anak ayahku berbicara dengan dia seperti ini saya tidak akan mentolerir ini kamu menerima hubungan atau itu bukan keinginan kamu, tetapi dia dewasa, kamu harus meminta pengampunan dari dia katakan maaf kepadanya untuk perilaku kamu dengan dia .Sanchi terkejut dan Sanchi melihat Khajan dengan tegas mengatakan maaf kepadanya Khajan tidak mengatakan apa-apa. Sanchi penuh kebencian melihat Anandi dan kemudian hilang dari sana Anandi emosional mengatakan untuk Khajan saya minta maaf saya tidak berapa kali kamu dan ibu harus malu karena saya dan bahkan hari ini karena kau harus mendengar begitu banyak kata-kata pahit Anandi meminta pengampunan dari Khajan dengan melipat tangannya Khajan singh mengatakan mengapa kamu meminta maaf kamu tidak melakukan kesalahan apapun di sini gadis yang pendek marah Mengapa kamu menyalahkan diri sendiri dan ibumu selalu berkata tidak ada yang seperti Anandi saya di dunia ini tidak pernah berpikir tentang hal ini karena kamu orang tuanya pernah menderita Khajan penuh kasih meminta Anandi berhenti menangis sekarang. Anandi mengatakan untuk Khajan berjanji kamu tidak akan mengatakan apa-apa kepada siapa pun tentang aliansi Sanchi dan Jagaya. Khajan menyeka air mata Anandi dan kedua ayah dan anak saling berpelukan

(anda sulit mendapatkan pekerjaan, atau melamar di perusahaan-perusahaan sulit di terima, bergabung dengan komunitas kami, cukup dengan mengkatifasi layanan CUG Coorporate sebesar 25 ribu/nomor satu kali saja, maka anda akan mendapatkan fasilitas informasi loker yang akan dikirimkan ke No telkomsel yang anda daftarkan)

Cara aktifasi : 
1. Transfer dana aktifasi ke rekening pengelola

2. kirim bukti transfer biaya aktifasi ke WA/SMS Cs : 0813-5161-8138
3. kirim data nomor telkomsel yang akan di aktifkan 

kesalahan dalam pencantuman no telkomsel bukan menjadi tanggung jawab penyedia layanan 

Read More